Mengetahui penyebab dari disfungsi ereksi (DE) tidak hanya sebagai salah satu langkah preventif. Namun juga bisa menjadi kekuatan untuk mengatasi bila sewaktu-waktu Anda mengalaminya.
Pasalnya, seseorang sudah mengalami gangguan disfungsi, tidak hanya akan merugikan diri sendiri, tapi juga pasangannya kelak. Di samping itu, penangananya terbilang lama. Sehingga bila Anda terlanjur mengalami DE bisa mengancam keharmonisan hubungan.

Perlu diketahui, disfungsi ereksi pada dasarnya dikelompokkan menjadi dua, yaitu psikogenik dan organik. Di mana psikogenik ialah DE yang disebabkan oleh masalah psikologi, misalnya rasa cemas dan depresi. Sedangkan DE organik berkaitan masalah kerusakan struktur anatomi, seperti gangguan darah, gangguan pembuluh darah, sistem saraf pada penis, di mana umumnya disebabkan oleh hipertensi, diabetes, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk itu, mengetahui penyebab DE sangat penting agar bila sudah merasakan sepert sulit ereksi, cepat mengambil langkah penanganan hingga tidak mengganggu kualitas hubungan Anda. Lantas, apa saja penyebab-penyebab dari seseorang yang terkena disfungsi ereksi?

Di bawah ini ada beberapa penyebab disfungsi ereksi, seperti yang diutarakan DR. dr. Nur Rasyid, Sp, Kepala Departemen Urologi FKUI dan  RS. Cipto Mangkusomo:

  • Bertambahnya usia harapan hidup.

  • Pola hidup yang tidak teratur, seperti kurang olahraga, pola makan tidak baik, merokok, dan mengonsumsi obat narkotika.

  • Adanya penyakit sistemik seperti sindrom metabolik, diantaranya diabetes millitus disertai penyakit hipertensi, hiperkolesterol dan obesitas.

  • Faktor stres.


Sumber: Okezone

Post a Comment

Powered by Blogger.